1. Konsultasikan dengan pihak berwenang/pemerintah di kota Anda mengenai persyaratan membangun usaha pet grooming. Contohnya, cari tahu apakah Anda diperbolehkan mengelola bisnis ini di tempat tinggal Anda dan apakah Anda membutuhkan sertifikat khusus.
2. Dapatkan lisensi dari lembaga pendidikan pet grooming. Kebanyakan program terkait pet grooming berlangsung antara satu hingga enam bulan. Melengkapi tahapan program untuk memperoleh lisensi tersebut akan berguna untuk marketing usaha Anda.
3. Kunjungi website-website yang berisi tutorial mengenai aspek teknik melakukan grooming hewan peliharaan yang disesuaikan dengan usia mereka serta panduan menjalankan bisnis ini.
4. Dapatkan asuransi. Bisnis apapun membutuhkan asuransi dan sebagai informasi mengenai kebutuhan asuransi untuk jenis usaha pet grooming, Anda bisa menanyakan detailnya pada penyedia jasa asuransi usaha.
Bila Anda masih ragu memulai bisnis ini seorang diri, Anda bisa mengajak kerja sama dokter hewan, pengusaha kandang anjing dan toko hewan, siapa tahu saja mereka tertarik berbisnis pet grooming bersama Anda. Dalam bisnis ini, pertimbangkan untuk menyediakan mobil perusahaan yang bisa berfungsi sebagai kendaraan antar jemput hewan peliharaan pelanggan Anda. Yang perlu diingat, sebagai pet groomer Anda memang bertugas mempercantik kondisi hewan peliharaan Anda. Meski demikian, jangan lupakan prosesnya agar tidak sampai membuat hewan-hewan peliharaan tidak nyaman, trauma atau bahkan sampai melukainya. Perhatikan kebersihan dan kehiginiesan alat-alat yang Anda gunakan. Cek kondisi hewan apakah dalam keadaan sehat, termasuk usia dan jenis ras hewan peliharaan pelanggan Anda, untuk menentukan perawatan yang tepat. Bila Anda mampu memberikan jasa terbaik untuk hewan-hewan peliharaan itu, bisnis pet grooming Anda pun akan berjalan mulus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar