Program Point of Sales & Proposal Pengajuannya

Program point of sales sangat dibutuhkan oleh toko retail dan bisnis lainnya yang sangat bergantung pada transaksi yang berhubungan langsung dengan uang. Walau ada banyak varian program point of sales, namun sistem yang dasar sekalipun akan meningkatkan efisiensi toko dan kemampuan mencatat dan menyimpan transaksi. Karena itu dalam menuliskan sebuah proposal untuk permohonan program point of sales, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menyusun proposal pengajuan ini.

1. Indikasikan masalah yang disebabkan oleh operasional bisnis tanpa program point of sales. Biasanya masalah ini terkait satu atau dua (atau keduanya) masalah, yaitu efisiensi dan penyimpanan rekaman transaksi.
2. Jelaskan masalah yang terjadi secara sangat detail. Termasuk statistic yang relevan dan contohnya. Misalnya, akibat tidak adanya program point of sales telah mengakibatkan ketidaktepatan penempatan catatan transaksi utama dan tagihan penjualan yang tidak tercatat baik dari transaksi di tahun lalu.
3. Sediakan informasi mengenai beberapa program point of sales yang akan dipilih. Kategorikan setiap informasi itu berdasarkan tingkatan anggaran. Contohnya, “POS di bawah 1 juta,” “POS 1 juta – 2 juta”, dan lain-lain. Menawarkan beberapa jenis program ini akan mempermudah perusahaan mempertimbangkan sistem mana yang cocok dengan kebutuhan perusahaan dan anggaran yang dimiliki.
4. Detailkan sifat dari tiap program point of sales dalam mengatasi masalah transaksi. Misalnya, “Cash register memproduksi 3 jenis tanda terima: salinan untuk pelanggan, untuk toko dan salinan digital untuk penyimpanan.
5. Jelaskan jadwal yang bergulir setelah proposal Anda diterima. Mulailah dengan jadwal pembelian dan penginstalan program point of sales termasuk jadwal training yang membutuhkan kerja sama perusahaan.