Untuk memaksimalkan nilai investigasi dan pengawasan CCTV IP Camera, Anda perlu hati-hati menentukan penempatannya. Di bawah ini adalah lokasi-lokasi penempatan CCTV IP Camera yang direkomendasikan.
Pintu Masuk dan Pintu KeluarPintu masuk dan keluar mewakili kesempatan terbaik untuk melihat dan merekam wajah seseorang yang bermanfaat untuk tujuan identifikasi. Waspadailah saat Anda menyorot kamera pada pintu luar. Saat pintu dibuka, perubahan mendadak akibat cahaya yang memantul dari objek pintu menyebabkan subjek menjadi hitam. Alih-alih ingin mendapatkan rekaman wajah, yang Anda dapat adalah outline hitam. Menempatkan televise atau monito dekat pintu masuk juga bisa menolong Anda menangkap gambar wajah berkualitas. Karena Anda menempatkan CCTV IP Camera dekat dengan monitor sehingga Anda bisa menangkat gambar wajah secara full dan jelas.
Tempat Transaksi Customer
CCTV IP Camera harus dipasang di titik yang dekat dengan lokasi transaksi dengan kustomer. Usahakan kamera dipasang 7 kaki dari lantai dan menyorot langsung titik tersebut. Jika Anda memasangnya terlalu tinggi, misalnya mendekati atap, Anda hanya akan melihat kepala bagian atas.
Sesuai Target
Tentukan target prioritas, misalnya lemari penyimpanan dan lokasi spesifik lainnya, yang bisa menjadi incaran perampok. Pemasangan CCTV IP Camera berdasarkan target ini biasanya dipasang cukup tinggi agar bisa menyaksikan keseluruhan kondisi target. Risikonya memang tidak bisa memperoleh rekaman wajah detail, tapi hanya bisa mengevaluasi suatu kejadian.
Area Tertutup/Terpencil
Lapangan parker dan lorong atau gang merupakan area berguna untuk penempatan CCTV IP Camera. Gamabr yang direkam pada area tersebut berguna untuk invetigasi tindak kekerasan atau kriminalitas. Nilai pengawasan dari sistem kamera ini berperan besar juga untuk membatalkan niat jahat orang-orang yang berencana melakukan tindak kejahatan akibat mereka melihat ada kamera pengintai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar